Tahapan Asesmen JPT Spesifik kepada 'Soft Skill dan Hard Skill'
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar. Foto : Runi/Man
Sekretaris Jenderal DPR RI Indra Iskandar mengatakan bahwa proses tahapan seleksi uji kompetensi (asesmen) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di lingkungan Sekretariat Jenderal (Setjen) dan Badan Keahlian (BK) DPR RI memiliki metode yang beragam dan bersifat spesifik kepada soft skill dan hard skill. Pada tiap-tiap tahapan digali informasi, bagaimana peserta memandang organisasi Setjen dan BK DPR RI.
Hal tersebut diungkapkan Indra usai memantau tahapan seleksi uji kompetensi (asesmen) Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) di lingkungan Setjen dan BK DPR RI, di Ruang Abdul Muis, Gedung Nusantara, Senayan, Jakarta, Kamis (16/1/2020).
“Asesmen ini kan ada untuk JPT Madya dan JPT Pratama. Ini adalah tahapan kedua dari asesmen yang akan dilaksanakan hingga besok. Asesmen itu macam-macam, ada yang model TPA, ada model wawancara terhadap apa yang ditulis. Nanti asesor lah yang akan menggali kapasitas kemampuan peserta, akan dilihat bagaimana cara mereka menjawab dan sebagainya,” kata Indra.
Ia melanjutkan, selama tiga hari ini proses asesmennya berupa soft skill dan hard skill, hingga nanti tahapan ketiga akan dilaksanakan pada tanggal 23-24 Januari 2020 di DPR RI yang kan diseleksi lebih lanjut oleh Panitia Seleksi (Pansel). Disampaikan Indra, pertanyaan-pertanyaan dari pansel akan lebih spesifik ke soft skill.
“Pansel nanti pertanyaannya akan lebih spesifik lagi, akan ada pertanyaan-pertanyaan yang bersifat soft skill. Nanti dilihat bagaimana visi teman-teman yang peserta ini dalam memandang organisasi Setjen dan BK DPR RI. Tentunya masing-masing panelis perlu banyak menggali informasi, karena peserta tidak hanya dari dalam DPR RI, dari berbagai instansi juga ada,” ungkapnya.
Terkait adanya tes bakat yang menjadi salah satu tahapan dalam asesmen, menurut Indra, metode yang dilakukan memang sangat spesifik. Tes bakat ini merupakan salah satu metode asesmen yang dilakukan terkait dengan aspek soft skill yang bertujuan untuk melihat bakat atau kompetensi di bidang yang dipilih, apakah sudah sesuai atau belum.
Adapun jadwal kegiatan tahapan seleksi uji kompetensi JPT di lingkungan Setjen dan BK DPR RI pada hari pertama adalah Intray, Problem Analysis 1 dan 2, Proposal Writing. Hari kedua, Confirmative Interview Intray, Confirmative Interview PA 1 dan 2, Leaderless Group Discussion, dan pada hari ketiga adalah Tes Bakat dan Competence Based Interview. (ndy/es)